PENYET TEMPE BEINLAH!
"Njek keleppoaen ye, tempe guring!", suara dibalik telepon itu keras, khas Madura sambil tertawa terbahak-bahak. Beliau adik ibukku. Di Madura kami manggilnya Bibik. Artinya kurang lebih "Jangan lupa tempe goreng ya!". Aku sudah hafal betul oleh-oleh Malang kesukaan saudara-saudara ibuku dari Madura. Mereka sangat suka tempe Malang. Digoreng, lalu dipenyet sambel. "Nyaman Ongguh " kata mereka. Sebagai orang rantau yang tinggal di Malang sejak tahun 1994, aku menjadi singgahan saudara-saudara Madura jika ke Malang. Dan aku tidak pernah repot-repot, Karena yang selalu mereka minta, tempe goreng, terong penyet . Pulangnya bawa oleh-oleh kubis, wortel, berkeranjang-keranjang. Karena sayur-sayur tergolong mahal di Madura. Enak, murah meriah! Tempe Goreng juga makanan favorit keluargaku. Masak apapun, tempe goreng tetap harus ada. Bahkan saat kami masak bakmi goreng d...